Simposium Menara Syariah & Universitas INCEIF (MSIUS) 2024 - Hari Pertama

Banten, Newsyariah.com - Hari pertama sekaligus pembukaan acara Menara Syariah & INCEIF Univerisity Symposium (MSIUS) 2024 yang bertema Menjembatani Inovasi & Tradisi Dalam Keuangan Islam Untuk Wakaf Berkelanjutan & Iklim Investasi yang diselenggarakan di Menara Syariah, PIK 2 dan disponsori oleh Nanobank Syariah, Bank Mega Syariah dan Badan Pengelola Keuangan Haji pada hari Kamis (8/8/2024) dibuka oleh sambutan Komisaris Menara Syariah, Harianto Solichin yang menyambut dengan hangat semua narasumber dan audiens yang hadir dan mengatakan bahwa pembahasan wakaf ini tidak hanya penting namun juga transformatif sebagai bentuk pembangunan keberlanjutan di industri syariah dan percaya bahwa seminar dan diskusi yang dilaksanakan pada hari ini dan besok hari akan menentukan arah baru pembangunan berkelanjutan di industri keuangan islam.

Sambutan selanjutnya disampaikan oleh Ketua Badan Wakaf Indonesia Periode 2017 - 2024, Prof. Dr. Ir. K.H. Mohammad Nuh, DEA yang menyampaikan beberapa ide-ide dan pentingnya kemitraan teknologi dalam perubahan paradigma wakaf, bahwa wakaf merupakan lifestyle dan harus menjadi kesinambungan dalam kehidupan kita sehari-hari. Beliau juga menyampaikan prinsip-prinsip penting mutualitas untuk dapat berkolaborasi atau bermitra dengan siapapun, antara lain prinsip saling memahami, saling menghormati, saling percaya dan saling menguntungkan. Beliau juga menyoroti pentingnya menciptakan sinergi dan pembangunan ekosistem untuk beralih dari pola pikir monopoli dan persaingan.

Komisaris Menara Syariah, Harianto Solichin

Ketua Badan Wakaf Indonesia Periode 2017 - 2024, Prof. Dr. Ir. K.H. Mohammad Nuh, DEA

MSIUS 2024 - Hari Pertama, Membuka Potensi Wakaf di Era Digital dari Universitas INCEIF, Universitas Sains Islam Malaysia, iBantu.co, Waqf Core Principle (WCP), Universitas Telkom

Selanjutnya dihadiri juga dari Bank Indonesia yang diwakili oleh Ahli Ekonom, Deputi Direktur Departemen Ekonomi dan Keuangan Syariah, Yono Haryono dan dilanjutkan dengan forum pembahasan dan diskusi yang pertama tentang "Membuka Potensi Wakaf di Era Digital" yang dibahas oleh Prof. Maya Puspa Rahman dari Universitas INCEIF, Prof. Dr. Amir Shaharudin, dari Universitas Sains Islam Malaysia, Imam Nur Azis, M.A dari iBantu.co, Dr. Hendri Tanjung dan Dr. A. Mukti Soma dari Universitas Telkom.

Lalu dilanjutkan dengan pembahasan tentang "Pembiayaan Pembangunan Keberlanjutan dalam Konvergensi Keuangan Islam & Aksi Iklimnya", yang diisi pembahasannya oleh Dr. Anisa Dwi Utami, Prof. Maya Puspa Rahman dari Universitas INCEIF, Dr. Iqbal Balative dari Ditjen Pengelolaan dan Pembiayaan Resiko, Kementrian Keuangan, Greget Kalla Buana dari United Nations Development Programme (UNDP) dan Oktofa Yudha Sudrajat dari Sekolah Bisnis & Manajemen Universitas ITB. (AB.01 & DK.03)

Komisaris Menara Syariah, Harianto Solichin beserta Narasumber Pembicara MSIUS 2024 Hari Pertama